Uncategorized

Kata Mutiara Islami Syukur Alhamdulillah

Bersyukur itu bukan hanya karena semuanya baik-baik saja, tapi juga karena selalu ada sisi baik di balik semua yang terjadi.

Syukur adalah sebuah ungkapan rasa berterimakasih kita kepada Allah swt yang telah memberikan kita berbagai anugerah dan kenikmatan yang tak terhitung jumlahnya. Allah sendiri menjanjikan bagi siapa saja yang mau bersyukur, maka Allah akan menambah nikmatnya. Namun sebaliknya, jika seseorang kufur (mengingkari nikmat), maka Allah memperingatkan orang tersebut bahwa adzab-Nya sangatlah pedih (QS. Ibrahim: 7).

Sebagai hamba Allah, sudah sepantasnya kita selalu mensyukuri segala nikmat yang Allah berikan kepada kita, apapun bentuknya itu. Dengan banyak bersyukur, manusia akan menyadari segala kelemahan diri dan kekurangannya di hadapan Allah. Dan bila kita mau jujur, sungguh nikmat yang telah Allah berikan tak terhitung jumlahnya. Mulai sejak masih dalam kandungan hingga sekarang, nikmat Allah terus mengalir tanpa henti. Dari mulai bangun tidur hingga beranjak tidur kembali, nikmat Allah selalu tercurah. Saking begitu banyaknya, mustahil bagi kita untuk menghitung nikmat-Nya.

Sayangnya, seringkali kita saksikan sebagian orang melupakan perkara penting ini. Maka muncullah orang-orang dengan karakter sombong dan tamak, karena mereka telah lupa akan peran Allah di balik setiap nikmat yang mereka peroleh.

Karena itu, sangat penting bagi kita untuk selalu membiasakan diri bersyukur atas segala nikmat yang kita peroleh. Jangan sampai kita menjadi bagian dari golongan manusia yang lupa diri dan tidak tahu berterima kasih kepada Allah. Karena kita bukanlah siapa-siapa tanpa Allah.

Cobalah melihat

When you see a person who has been given more than you in money and beauty, look to those who have been given less. – Hadits

Ketika kamu melihat seseorang yang diberi kelebihan harta dan keindahan rupa, maka cobalah untuk melihat kepada mereka yang diberi lebih sedikit. – Hadis

Tingkatan tertinggi

Know that thankfulness is from the highest of stations, and it is higher than patience, and fear, and detachment of the world. – Imam al-Ghazali

Ketahuilah bahwa rasa syukur merupakan tingkatan tertinggi, dan ini lebih tinggi daripada kesabaran, ketakutan (khauf), dan keterpisahan dari dunia (zuhud). – Imam al-Ghazali

Kehilangan rasa syukur

We just look at the one time we were sick and forget the 99 times we were healthy. When we lose our shukr, we lose our sifaat of imaan. – Sheikh Kamaluddin Ahmed

Seringkali kita hanya melihat satu waktu saat kita sakit dan melupakan 99 kali saat kita sehat. Kapan saja kita kehilangan rasa syukur, maka kita akan kehilangan sifat iman kita. – Sheikh Kamaluddin Ahmed

Syukur penambah nikmat

If you are grateful, I will surely increase you [in favor]; but if you deny, indeed, My punishment is severe. – QS. Ibrahim: 7

Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu, namun jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka sesungguhnya azab-Ku sangatlah pedih. – QS. Ibrahim: 7

Rahasia bahagia

Secret to happiness is in 3 things: sabr, shukr and ikhlas.

Rahasia kebahagiaan itu ada dalam 3 hal: Bersabar, Bersyukur dan ikhlas.

Tak akan pernah bahagia

Happiness will never come to those who fail to appreciate what they already have.

Kebahagiaan tidak akan pernah sampai kepada mereka yang gagal menghargai apa yang sudah mereka miliki.

Dua bagian iman

Iman is of two halves: Half is patience (Sabr), and half is being thankful (Shukr). – Ibn Qayyim al-Jawziyyah

Iman terdiri dari dua bagian: Setengahnya adalah kesabaran (Sabr), dan setengahnya lagi adalah bersyukur (Shukr). – Ibn Qayyim al-Jawziyyah

Alhamdulillah

There’s always more to thank for than to complain about. Alhumdulillah.

Selalu ada lebih banyak hal yang patut untuk disyukuri daripada mengeluh. Alhamdulillah.

Pikirkanlah

Don’t think of the things you didn’t get after praying. Think of the countless blessings God gave you without asking.

Jangan memikirkan hal-hal yang tidak kamu dapatkan setelah berdoa. Pikirkanlah nikmat yang tak terhitung jumlahnya yang Allah berikan kepadamu tanpa kamu memintanya.

Balasan Allah

and Allah will give reward to those who are grateful. – QS. Ali Imran: 144

dan Allah akan memberi balasan kepada orang-orang yang bersyukur. – QS. Ali Imran: 144

Supaya kamu bersyukur

It is He Who brought you forth from the wombs of your mothers when ye knew nothing; and He gave you hearing and sight and intelligence and affections: that ye may give thanks (to Allah). – An-Nahl: 78

Dan Allah telah mengeluarkan kamu dari perut ibumu dalam keadaan tidak mengetahui apapun, dan Dia memberi kamu pendengaran, penglihatan dan hati, agar kamu bersyukur. – An-Nahl: 78

Bersyukurlah

If Allah gave you just a piece of bread, have it with shukr, because Allah didn’t make you beg to others for it.

Jika Allah memberi kamu nikmat sepotong roti saja, syukurilah itu, karena Allah tidak membuat kamu meminta-minta kepada orang lain untuk mendapatkan itu.

Bukan sebatas ucapan

Being grateful is not just an act of saying Alhamdulillah. Being grateful is an attitude. It’s a lifestyle. It’s a way of thinking. You’re constantly grateful. – Nouman Ali Khan

Bersyukur bukan hanya sebatas ucapan Alhamdulillah. Bersyukur adalah sikap. Itu adalah gaya hidup. Itu adalah cara berpikir. Teruslah bersyukur. – Nouman Ali Khan

Sudahkah bersyukur?

If we don’t feel grateful for what we already have, what makes us think we’d be happy with more?

Jika kita saja tidak merasa bersyukur atas apa yang sudah kita miliki, lalu apa yang membuat kita berpikir bahwa kita akan bahagia dengan memiliki yang lebih banyak?

Apapun kondisimu

No matter how good or bad your life is, wake up each morning and be thankful that you still have one.

Tak peduli seberapa baik atau buruknya hidupmu, bangunlah setiap pagi dan bersyukurlah bahwa kamu masih memilikinya.

Pandai bersyukur

Tidak ada kalimat “semua akan indah pada waktunya”, karena setiap hari pun semuanya terlihat indah jika kita pandai bersyukur.

Membuat kita bahagia

Bukan kebahagiaan yang menjadikan kita bersyukur, tapi bersyukurlah yang membuat kita bahagia.

Hidup bahagia

Mimpi membuat hidup bergairah, bersyukur membuat hidup bahagia.

Bertambah

Rasa syukur akan menambahkan nikmat yang sedikit, dan akan melipatgandakan sesuatu yang banyak.

Jiwa yang bersyukur

Jiwa yang malas, tetap tersesat walau sudah sampai. Jiwa yang tamak, tetap mengeluh di atas kekayaan. Jiwa yang bersyukur, akan berbahagia bahkan di atas masalah sekalipun.

Di mana syukur kita?

Banyaknya nikmat Allah yang kita lupakan tetapi ujian-Nya yang sedikit yang kita hiraukan. Di manakah syukur kita? sedangkan ujian itu juga adalah salah satu rahmat dan tanda kasih sayang Allah kepada kita.

Manusia yang lalai

Ciri kelalaian manusia adalah sering mengeluh ketika sedang diuji dan jarang bersyukur ketika mendapatkan nikmat.

Mensyukuri yang sedikit

Barangsiapa yang tidak mensyukuri yang sedikit, maka ia tidak akan mampu mensyukuri sesuatu yang banyak. (HR. Ahmad)

Syukur dan sabar

Gunakanlah syukur ketika engkau dicintai, dan gunakan sabar ketika engkau dibenci.

Ketenangan hidup

Ingin hidup tenang? latihlah hatimu bersabar dan bersyukur.

Menggapai kebahagiaan

Cara yang paling sederhana untuk mencapai kebahagiaan adalah bersyukur dengan apa yang telah engkau miliki.

Kesempatan untuk berbenah

Bersyukurlah jika Allah memberimu ujian hidup, karena dengan demikian, Allah memberikanmu kesempatan untuk berubah menjadi manusia yang lebih baik lagi.

Menikmati hidup

Orang yang bersyukur adalah orang yang tahu cara menikmati hidup.

Cara terbaik

Bersyukur adalah cara terbaik untuk bahagia, dan mengeluh adalah cara terburuk dalam menikmati hidup.

Jalan keluar

Orang yang ikhlas dan pandai bersyukur akan selalu mendapat jalan keluar dari setiap masalah.

Bersyukurlah

Hidup yang sering kau keluhkan, bisa jadi adalah hidup yang orang lain inginkan. Bersyukurlah mulai dari sekarang.

Selalu bersyukur

Jangan dilepaskan dari tangan barang yang telah ada, karena mengharapkan barang yang jauh. Seorang mukmin mensyukuri nikmat yang telah ada dalam tangannya dan menerima dengan mensyukuri bilamana mendapatkan tambahan lagi. – HAMKA

Dua ujian

Tidaklah ada dari manusia melainkan: diuji dengan keselamatan agar diketahui bagaimana syukurnya, atau diuji dengan sebuah bencana agar diketahui bagaimana sabarnya. – Ibnu Qayyim

Belajar bersyukur

Belajarlah mengucap syukur dari hal-hal baik di hidupmu, belajarlah menjadi kuat dari hal-hal buruk di hidupmu.

Hadapi dan terima

Hadapilah semua nikmat dengan rasa syukur, dan terimalah semua musibah dengan rasa sabar.

Bagai dua sayap

Syukur dan sabar itu seperti sayap. Sayap sebelah kanan adalah syukur, sayap sebelah kiri adalah sabar. Jika patah salah satunya, maka jatuhlah kita. – HAMKA

Sederhana

Sederhanakan syarat kita untuk berbahagia, maka hal sekecil apapun mampu membesarkan rasa syukur.

Merasa cukup

Jangan merasa kurang, jangan merasa lebih. Namun merasa cukup, dengan cukup menjadikan diri kita pribadi yang bersyukur.

Selalu bisa bahagia

Hidup tak selalu sempurna. Yang terjadi tak selalu kita suka. Tapi kita bisa selalu bahagia, dengan cara mensyukuri yang ada.

Menjadi mudah

Mengeluh hanya akan membuat hidup kita semakin tertekan, sedangkan bersyukur akan senantiasa membawa kita pada jalan kemudahan.

Selalu ada kebaikan

Bersyukur itu bukan hanya karena semuanya baik-baik saja, tapi juga karena selalu ada sisi baik di balik semua yang terjadi.

Menikmati hidup

Begitu banyak orang hanya bisa bermimpi memiliki yang kamu miliki. Syukuri apa yang ada padamu. Menikmati hidup bukan soal memiliki segalanya, tapi terus berusaha sambil tetap menikmati apa yang ada padamu.

Berhenti sejenak

Ada hari di mana kita harus berhenti sejenak dan menoleh ke belakang, dan mensyukuri apa yang didapat hari ini.

Terasa berat

Hidup akan begitu berat bagi mereka yang selalu mengeluh dan bagi mereka yang lupa untuk bersyukur.

Sukses

Jangan menunggu sukses dulu baru bersyukur, bersyukurlah maka sukses itu pasti akan datang.

Mengingat nikmat

Jangan pernah menghitung apa yang telah engkau berikan, tapi ingatlah apa saja yang telah kau terima.

Kebahagiaan

Ya Allah, berilah aku kebahagiaan yang cukup untuk membuatku tersenyum. Kebahagiaan yang mampu membuat aku bersyukur kepada-Mu.

Nikmat

Jangan kau risaukan nikmat yang belum kau miliki, risaukanlah nikmat yang belum kau syukuri.

Menikmati hidup

‘Syukur’ menyadarkan kita akan arti pentingnya menikmati kehidupan, seburuk apapun keadaannya.

Sebanyak-banyaknya

Bahagia secukupnya, bersedih seperlunya, bersyukur sebanyak-banyaknya.

Bersyukur setiap saat

Bersyukurlah setiap hari untuk nafas, kesehatan, makanan, pekerjaan, keluarga, kerabat dan semuanya yang anda miliki sampai hari ini. Karena mungkin apa yang anda miliki hari ini adalah mimpi dari orang lain yang belum sehebat anda. Jadi, sudah bersyukurkah anda hari ini?

Air dan minyak

Orang yang bersyukur tak sempat untuk bersedih, karena ia bagaikan air dan minyak.

Tidak mudah mengeluh

Ya Allah, ingatkan kami untuk selalu berjuang sebelum menyerah, bersyukur sebelum mengeluh, dan ikhlas atas segala ketetapan-Mu.

Hal sederhana

Bahagia bukan milik dia yang hebat dalam segalanya, namun dia yang mampu temukan hal sederhana dalam hidupnya dan tetap bersyukur.

Memandang kekurangan

Kekurangan yang dihadapi dengan penuh rasa syukur akan menjadi hal yang berlimpah di kemudian hari.

Kunci bahagia

Kunci dari segala kebahagiaan adalah bersyukur. Jika banyak ia bersyukur, jika sedikit ia juga bersyukur. Sehingga tak ada celah bagi kesedihan.

Benih putus asa

Benih-benih keputusasaan tak akan mampu berakar di hati orang yang penuh rasa syukur.

Sekalipun kecil

Bersyukurlah kepada Allah, bahkan untuk pemberian terkecil sekalipun.

Yang sudah dimiliki

Jika kamu tidak memiliki apa yang kamu sukai, maka sukailah apa yang telah kamu miliki saat ini. Bersyukurlah.

Sederhanakan

Sederhanakan syarat kita untuk berbahagia. Maka hal sekecil apapun mampu membesarkan rasa syukur.

Nikmat yang menjadi siksa

Sesungguhnya Allah memberikan nikmat pada siapa saja yang Dia kehendaki. Jika seseorang tidak bersyukur, nikmat tersebut malah berubah menjadi siksa. – (Hasan Al-Bashri, ‘Iddatus Shabirin: 148)

Terlalu jauh memandang

Kadang kita memandang terlalu jauh tentang kebahagiaan pada apa yang orang lain capai, orang lain punya, orang lain lakukan. Padahal kebahagiaan itu dekat, ada dalam dada kita, dalam hati yang bersyukur.

Untuk disyukuri

Pagi itu tidak untuk dinikmati, tapi untuk disyukuri. Sebab syukur pasti berbuah nikmat, namun menikmati belum tentu bersyukur.

Menikmati pagi

Aku bersyukur masih menjumpai pagi. Walau belum tahu apa yang akan ku lakukan hari ini, aku tetap mensyukuri. Setidaknya aku tahu bahwa Allah masih menyayangiku. Aku yakin masih ada rezeki dan banyak kebaikan untukku. Sementara ini, biarlah ku nikmati pagiku. Semoga ini bukan pagi terakhirku.

Uncategorized

100+ Komik Islami Hitam Putih Spesial

100+ Komik Islami Hitam Putih Spesial

Konten Islami Lainnnya:

– Sholat Jangan Buru-Buru
– Komik Pahlawan Islam Anas bin Nadhar
– Komik Mantan Napi Berulah Lagi
– Bantuan Dari Allah Saat Kesulitan
– 3 Hal Yang Dilakukan Saat Bangun Untuk Sahur
– Kenapa Dia Begitu Cinta Al-Qur’an

– Hindari Berkata Kotor
– Perang Melawan Hawa Nafsu
– Jangan Mencari Keburukan Orang
– Komik Islami Tentang Cinta
– Jomblo Halu Kepengen Punya Istri

– Komik Islami Pakai Yang Kanan
– Komik Islami Simple
– Jangan Benci Muslimah Bercadar
– Waspada 3 Pintu Menuju Neraka
– Kalau Sholat Jangan Lari Larian

– Perlunya Kerjasama Dalam Rumah Tangga
– Baju Koko Vs Jersey – Komik Islami
– Dunia Hanya Sementara
– Komik Islami Bahasa Inggris
– Komik Islami Tarawih Surat Pendek

– Kisah Pendek Khutbah Jum’at
– Menunggu Punahnya Corona
– Komik Pendek Islami
– Jangan Pernah Menunda Ibadah
– Komik Islami Hitam Putih

– Parno Karena Batuk Corona
– Komik Islami Doa Pejuang Nafkah
– Komik Islami Muslimah Memanah Dan Tahajud
– Komik Islami Hidup Bahagia
– Komik Islami Nasehat Dan Renungan
– Sejarah Masuknya Islam Ke Indonesia Yang Sebenarnya

– Komik Islami Sakit Penggugur Dosa
– Komik Nasehat Islami Adab Menguap
– Lupa Rakaat Sholat – Komik Islami
– Komik Islami Saling Mendoakan
– Hari Pertama Puasa
– Adab Masuk Rumah Kosong

Selamat Membaca.. Bantu Kami Dengan Donasi.. Dengan Kontak Businessfwj@gmail.com

Uncategorized

Pacaran Islami

Dan zina itu merupakan dosa besar, pezina yang muhshan dijatuhi hukuman rajam hingga mati. Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda:

لا يحل دم امرئ مسلم ، يشهد أن لا إله إلا الله وأني رسول الله ، إلا بإحدى ثلاث : النفس بالنفس ، والثيب الزاني ، والمفارق لدينه التارك للجماعة

“Seorang muslim yang bersyahadat tidak halal dibunuh, kecuali tiga jenis orang: ‘Pembunuh, orang yang sudah menikah lalu berzina, dan orang yang keluar dari Islam‘” (HR. Bukhari no. 6378, Muslim no. 1676).

Syaikh Shalih Al Fauzan hafizhahullah dalam salah satu ceramahnya pernah mengatakan bahwa, “sesuatu yang dinisbatkan kepada Islam artinya ia dia diajarkan oleh Islam atau memiliki landasan dari Islam”. Oleh karena itu, istilah ‘pacaran islami’ sendiri sejatinya tidak benar karena Islam tidak pernah mengajarkan pacaran dan tidak ada landasan pacaran Islami dalam syariat. Bahkan sebaliknya, ajaran Islam melarang kegiatan-kegiatan yang ada dalam pacaran, atau singkatnya, Islam melarang pacaran.

Pacar sendiri secara bahasa artinya,

pa·car n teman lawan jenis yg tetap dan mempunyai hubungan berdasarkan cinta kasih; kekasih;
ber·pa·car·an v bercintaan; berkasih-kasihan; (Sumber: KBBI)

Sehingga kita definisikan pacaran Islami adalah kegiatan bercintaan atau berkasih-kasihan yang sedemikian rupa dipoles sehingga terkesan sesuai dengan ajaran Islam. Dalam prakteknya, batasan pacaran Islami pun berbeda-beda menurut pelakunya. Diantara mereka ada yang beranggapan pacaran Islami itu adalah aktifitas pacaran selama tidak sampai zina, ada juga yang beranggapan ia adalah aktifitas pacaran selama tidak bersentuhan, atau pacaran selama tidak dua-duaan, dan yang lainnya. Insya Allah, akan kita bahas beberapa model “pacaran islami” yang banyak beredar.

Hal-Hal Yang Dilarang Dalam Pacaran

‘Pacaran’ bukanlah istilah yang ada dalam khazanah Islam. Maka memang tidak ditemukan dalil yang bunyinya “janganlah kalian pacaran” atau “pacaran itu haram” atau semisalnya. Dan dalam kitab para ulama terdahulu pun tidak ada bab mengenai pacaran. Lalu mengapa kita bisa katakan Islam melarang pacaran? Karena jika kita melihat realita, tidak bisa dipungkiri bahwa dalam pacaran terdapat kegiatan-kegiatan atau hal-hal yang dilarang dalam Islam, yaitu:

1. Zina atau mendekatinya
Zina sudah jelas terlarang dalam Islam, Allah Ta’ala berfirman:

وَلَا تَقْرَبُوا الزِّنَا إِنَّهُ كَانَ فَاحِشَةً وَسَاءَ سَبِيلًا

“Dan janganlah kamu mendekati zina; sesungguhnya zina itu adalah suatu perbuatan yang keji. Dan suatu jalan yang buruk” (QS. Al Isra’: 32)

As Sa’di menyatakan: “larangan mendekati zina lebih keras dari pada sekedar larangan berbuat zina, karena larangan mendekati zina juga mencakup seluruh hal yang menjadi pembuka peluang dan pemicu terjadinya zina” (Tafsir As Sa’di, 457). Maka ayat ini mencakup jima’ (hubungan seks), dan juga semua kegiatan percumbuan, bermesraan dan kegiatan seksual selain hubungan intim (jima’) yang dilakukan pasangan yang tidak halal.

Dan zina itu merupakan dosa besar, pezina yang muhshan dijatuhi hukuman rajam hingga mati. Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda:

لا يحل دم امرئ مسلم ، يشهد أن لا إله إلا الله وأني رسول الله ، إلا بإحدى ثلاث : النفس بالنفس ، والثيب الزاني ، والمفارق لدينه التارك للجماعة

“Seorang muslim yang bersyahadat tidak halal dibunuh, kecuali tiga jenis orang: ‘Pembunuh, orang yang sudah menikah lalu berzina, dan orang yang keluar dari Islam‘” (HR. Bukhari no. 6378, Muslim no. 1676).

Memang tidak semua yang berpacaran itu pasti berzina, namun tidak berlebihan jika kita katakan bahwa pacaran itu termasuk mendekati zina, karena dua orang sedang yang berkencan atau berpacaran untuk menuju ke zina hanya tinggal selangkah saja.

Dan perlu diketahui juga bahwa ada zina secara maknawi, yang pelakunya memang tidak dijatuhkan hukuman rajam atau cambuk namun tetap diancam dosa karena merupakan pengantar menuju zina hakiki. Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda:

إن اللهَ كتب على ابنِ آدمَ حظَّه من الزنا ، أدرك ذلك لا محالةَ ، فزنا العينِ النظرُ ، وزنا اللسانِ المنطقُ ، والنفسُ تتمنى وتشتهي ، والفرجُ يصدقُ ذلك كلَّه أو يكذبُه

“sesungguhnya Allah telah menakdirkan bahwa pada setiap anak Adam memiliki bagian dari perbuatan zina yang pasti terjadi dan tidak mungkin dihindari. Zinanya mata adalah penglihatan, zinanya lisan adalah ucapan, sedangkan nafsu (zina hati) adalah berkeinginan dan berangan-angan, dan kemaluanlah yang membenarkan atau mengingkarinya” (HR. Al Bukhari 6243).

Ibnu Bathal menjelaskan: “zina mata, yaitu melihat yang tidak berhak dilihat lebih dari pandangan pertama dalam rangka bernikmat-nikmat dan dengan syahwat, demikian juga zina lisan adalah berlezat-lezat dalam perkataan yang tidak halal untuk diucapkan, zina nafsu (zina hati) adalah berkeinginan dan berangan-angan. Semua ini disebut zina karena merupakan hal-hal yang mengantarkan pada zina dengan kemaluan” (Syarh Shahih Al Bukhari, 9/23).

2. Bersentuhan dengan lawan jenis
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

لأَنْ يُطْعَنَ فِي رَأْسِ رَجُلٍ بِمِخْيَطٍ مِنْ حَدِيدٍ خَيْرٌ لَهُ مِنْ أَنْ يَمَسَّ امْرَأَةً لا تَحِلُّ لَهُ

“Ditusuknya kepala seseorang dengan pasak dari besi, sungguh itu lebih baik baginya daripada menyentuh wanita yang tidak halal baginya (bukan mahramnya)” (HR. Ar Ruyani dalam Musnad-nya, 2/227,dishahihkan Al Albani dalam Silsilah Ash Shahihah, 1/447).

Hadits ini jelas melarang menyentuh wanita yang bukan mahram secara mutlak, baik dengan syahwat maupun tanpa syahwat.

Imam Nawawi berkata: “Ash-hab kami (para ulama syafi’iyyah) berkata bahwa setiap yang diharamkan untuk dipandang maka haram menyentuhnya. Dan terkadang dibolehkan melihat (wanita ajnabiyah) namun haram menyentuhnya. Karena boleh memandang wanita ajnabiyah dalam berjual beli atau ketika ingin mengambil atau memberi sesuatu ataupun semisal dengannya. Namun tetap tidak boleh untuk menyentuh mereka dalam keadaan-keadaan tersebut” (Al Majmu’: 4/635).

Maka kegiatan bergandengan tangan, merangkul, membelai, wanita yang bukan mahram adalah haram hukumnya. Kegiatan-kegiatan ini pada umumnya dilakukan oleh orang yang berpacaran.

3. Berpandangan-pandangan dengan lawan jenis
Lelaki mukmin dan wanita mukminah diperintahkan oleh Allah untuk saling menundukkan pandangan, maka jika sengaja saling memandang malah menyelisihi 180 derajat perintah Allah tersebut. Allah Ta’ala berfirman,

قُلْ لِلْمُؤْمِنِينَ يَغُضُّوا مِنْ أَبْصَارِهِمْ وَيَحْفَظُوا فُرُوجَهُمْ ذَلِكَ أَزْكَى لَهُمْ إِنَّ اللَّهَ خَبِيرٌ بِمَا يَصْنَعُونَ (٣٠) وَقُلْ لِلْمُؤْمِنَاتِ يَغْضُضْنَ مِنْ أَبْصَارِهِنَّ وَيَحْفَظْنَ فُرُوجَهُنَّ

“Katakanlah kepada orang laki-laki yang beriman: “Hendaklah mereka menahan pandanganya, dan memelihara kemaluannya; yang demikian itu adalah lebih suci bagi mereka, Sesungguhnya Allah Maha mengetahui apa yang mereka perbuat”. Katakanlah kepada wanita yang beriman: “Hendaklah mereka menahan pandangannya, dan kemaluannya.” (QS. An Nur: 30-31).

Lelaki muslim dilarang memandang wanita yang tidak halal baginya dengan sengaja, baik dengan atau tanpa syahwat. Jika dengan syahwat atau untuk bernikmat-nikmat maka lebih terlarang lagi. Adapun jika tidak sengaja maka tidak masalah. Dari Jarir bin Abdullah radhiyallahu‘anhu berkata,

سَأَلْتُ رَسُولَ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- عَنْ نَظَرِ الْفُجَاءَةِ فَأَمَرَنِى أَنْ أَصْرِفَ بَصَرِى

.

“Aku bertanya kepada Rasulullah shallallahu‘alaihi wasallam mengenai pandangan yang tidak di sengaja. Beliau memerintahkanku untuk memalingkan pandanganku” (HR. Muslim no. 2159).

Beliau juga bersabda dalam hadits yang telah lalu:

فزنا العينِ النظرُ

“zina mata adalah memandang”

Adapun wanita muslimah, dilarang memandang lelaki dengan syahwat dan boleh memandang lelaki jika tanpa syahwat. Karena terdapat hadits dalam Shahihain:

أن عائشة رضي الله عنها كانت تنظر إلى الحبشة وهم يلعبون ، وكان النبي صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يسترها عنهم

“Aisyah Radhiallahu’anha pernah melihat orang-orang Habasyah bermain di masjid dan Nabi Shalallahu’alahi Wasallam membentangkan sutrah agar mereka tidak melihat ‘Aisyah“. (Muttafaqun ‘alaih)

Syaikh Abdul Aziz bin Baz mengatakan, “mengenai wanita yang memandang lelaki tanpa syahwat dan tanpa bernikmat-nikmat, sebatas apa yang di atas pusar dan di bawah paha, ini tidak mengapa. Karena Nabi Shallallahu’alaihi Wasallam mengizinkan ‘Aisyah melihat orang-orang Habasyah. Karena para wanita itu juga selalu pergi ke pasar yang di dalamnya ada lelaki dan wanita. Mereka juga shalat di masjid bersama para lelaki sehingga bisa melihat para lelaki. Semua ini hukumnya boleh. Kecuali mengkhususkan diri dalam memandang sehingga terkadang menimbulkan fitnah atau syahwat atau berlezat-lezat, yang demikian barulah terlarang” (Fatawa Nurun ‘alad Darb, http://www.binbaz.org.sa/mat/11044).

Namun yang lebih utama adalah berusaha menundukkan pandangan sebagaimana diperintahkan dalam ayat. Nah, padahal dalam pacaran, hampir tidak mungkin tidak ada syahwat diantara kedua pasangan. Dan ketika saling memandang, hampir tidak mungkin mereka saling memandang tanpa ada syahwat. Andaipun tanpa syahwat, dan ini kecil kemungkinannya, maka tetap haram bagi si lelaki dan tidak utama bagi si wanita.

4. Khulwah
Khulwah maksudnya berdua-duaan antara wanita dan lelaki yang bukan mahram. Para ulama mengatakan, “yang dimaksud dengan khulwah yang terlarang adalah jika wanita berduaan dengan lelaki di suatu tempat yang aman dari hadirnya orang ketiga” (Al Mausu’ah Al Fiqhiyyah Al Kuwaitiyyah).

Khulwah haram hukumnya. Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

لاَ يَخْلُوَنَّ رَجُلٌ بِامْرَأَةٍ إِلاَّ مَعَ ذِى مَحْرَمٍ

“Tidak boleh seorang laki-laki berduaan dengan perempuan kecuali dengan ditemani mahramnya” (HR. Bukhari no. 5233 dan Muslim no. 1341).

Imam An Nawawi berkata: “adapun jika lelaki ajnabi dan wanita ajnabiyah berduaan tanpa ada orang yang ketiga bersama mereka, hukumnya haram menurut ijma ulama. Demikian juga jika ada bersama mereka orang yang mereka berdua tidak malu kepadanya, semisal anak-anak kecil seumur dua atau tiga tahun, atau semisal mereka, maka adanya mereka sama dengan tidak adanya. Demikian juga jika para lelaki ajnabi berkumpul dengan para wanita ajnabiyyah di suatu tempat, maka hukumnya juga haram” (Syarh Shahih Muslim, 9/109).

Berduaan adalah hal yang hampir tidak bisa lepas dari yang namanya pacaran, bahkan terkadang orang yang berpacaran sengaja mencari tempat yang sepi dan tertutup dari pandangan orang lain. Ini jelas merupakan keharaman. Wallahul musta’an.

5. Wanita melembutkan suara
Wanita muslimah dilarang melembutkan dan merendahkan suaranya di depan lelaki yang bukan mahram, yang berpotensi menimbulkan sesuatu yang tidak baik di hati lelaki tersebut, berupa rasa kasmaran atau pun syahwat. Allah Ta’ala berfirman:

فَلَا تَخْضَعْنَ بِالْقَوْلِ فَيَطْمَعَ الَّذِي فِي قَلْبِهِ مَرَضٌ وَقُلْنَ قَوْلًا مَعْرُوفًا

“maka janganlah kamu menundukkan suara dalam berbicara sehingga berkeinginanlah orang yang ada penyakit dalam hatinya dan ucapkanlah perkataan yang baik” (QS. Al Ahzab: 32)

Ibnu Katsir menjelaskan ayat ini: “’janganlah kamu menundukkan suara‘, As Suddi dan para ulama yang lain menyatakan, maksudnya adalah melembut-lembutkan perkataan ketika berbicara dengan lelaki. Oleh karena itu Allah berfirman ‘sehingga berkeinginanlah orang yang ada penyakit dalam hatinya‘ maksudnya hatinya menjadi rusak” (Tafsir Ibnu Katsir, 6/409). Dan bisa jadi hal ini juga termasuk zina dengan lisan sebagaimana yang disebutkan dalam hadits.

Termasuk juga dalam ayat ini, cara berbicara yang terdengar menggemaskan, atau dengan intonasi tertentu, atau desahan atau hiasan-hiasan pembicaraan lain yang berpotensi membuat lelaki yang mendengarkan tergoda, timbul rasa suka, kasmaran atau timbul syahwat. Dan tidak bisa dipungkiri bahwa ini terjadi dalam pacaran.

6. Wanita safar tanpa mahram
Sebagaimana dilarang berduaan antara lelaki dengan wanita yang bukan mahram, juga diharamkan seorang wanita bersafar (bepergian jauh) dengan lelaki yang bukan mahram tanpa ditemani mahramnya. Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda:

لا تُسافِرُ المرأةُ ثلاثةَ أيامٍ إلا مع ذِي مَحْرَمٍ

“seorang wanita tidak boleh bersafar tiga hari kecuali bersama mahramnya” (HR. Bukhari 1086, Muslim 1338)

Beliau juga bersabda:

لا يخلوَنَّ رجلٌ بامرأةٍ إلا ومعها ذو محرمٍ . ولا تسافرُ المرأةُ إلا مع ذي محرمٍ

“Tidak boleh seorang laki-laki berduaan dengan perempuan kecuali dengan ditemani mahramnya, dan tidak boleh seorang wanita bersafar kecuali bersama mahramnya” (HR. Bukhari no. 5233 dan Muslim no. 1341).

Dan hal ini seringkali terjadi pada orang-orang yang berpacaran, mereka bersafar berduaan saja tanpa ditemani mahramnya.

7. Penyakit Al ‘Isyq
Dari semua hal yang di atas yang tidak kalah berbahaya dan bersifat destruktif dari pacaran adalah penyakit al isyq. Makna al isyq dalam Al Qamus Al Muhith:

عُجْبُ المُحِبِّ بمَحْبوبِه، أو إفْراطُ الحُبِّ، ويكونُ في عَفافٍ وفي دَعارةٍ، أو عَمَى الحِسِّ عن إدْراكِ عُيوبِهِ، أو مَرَضٌ وسْواسِيٌّ يَجْلُبُه إلى نَفْسِه بتَسْليطِ فِكْرِهِ على اسْتِحْسانِ بعضِ الصُّوَر

“kekaguman seorang pecinta pada orang yang dicintainya, atau terlalu berlebihan dalam mencinta, terkadang (kekaguman itu) pada kehormatan atau pada kemolekan, atau menjadi buta terhadap aib-aibnya, atau timbulnya kegelisahan yang timbul dalam jiwanya yang memenuhi pikirannya dengan gambaran-gambaran indah (tentang yang dicintainya)”.

Singkat kata, al ‘isqy adalah mabuk asmara; kasmaran; kesengsem (dalam bahasa Jawa). Al Isyq adalah penyakit, bahkan penyakit yang berbahaya. Ibnul Qayyim mengatakan: “ini (al isyq) adalah salah satu penyakit hati, penyakit ini berbeda dengan penyakit pada umumnya dari segi dzat, sebab dan obatnya. Jika penyakit ini sudah menjangkiti dan masuk di hati, sulit mencari obatnya dari para tabib dan sakitnya terasa berat bagi orang yang terjangkiti” (At Thibbun Nabawi, 199). Orang yang terjangkit al ‘isyq juga biasanya senantiasa membayangkan dan mengidam-idamkan pujaannya, padahal ini merupakan zina hati sebagaimana disebutka dalam hadits.

Sudah menjadi rahasia umum bahwa betapa al isyq banyak menjerumuskan pria shalih menjadi pria bejat, wanita shalihah menjadi wanita bobrok. Betapa virus cinta ini membuat orang berani menerjang hal-hal yang diharamkan, berani melakukan hal-hal yang tabu dan malu untuk dilakukan, sampai-sampai ada pepatah “cinta itu buta”, buta hingga aturan agama pun tidak dilihatnya, juga pepatah “karena cinta, kotoran ayam rasanya coklat” sehingga yang buruk, yang memalukan yang membinasakan pun terasa indah bagi orang yang terjangkit al isyq.

Dari al isyq ini akan timbul perbuatan-perbuatan buruk lain yang bahkan bisa lebih parah dari poin-poin yang disebutkan di atas. Bukankah kita ingat kisah Nabi Yusuf yang ketampanannya membuat Zulaikha kasmaran? Ia tidak menahan padangan dan dalam hatinya tumbuh penyakit al isyq. Apa akibatnya? Ia mengajak Yusuf berzina.

وَلَقَدْ هَمَّتْ بِهِ وَهَمَّ بِهَا لَوْلا أَنْ رَأى بُرْهَانَ رَبِّهِ ‏كَذَلِكَ لِنَصْرِفَ عَنْهُ السُّوءَ وَالْفَحْشَاءَ إِنَّهُ مِنْ عِبَادِنَا الْمُخْلَصِينَ

“Sesungguhnya wanita itu telah bermaksud (melakukan perbuatan zina) dengan Yusuf, dan Yusuf pun bermaksud (melakukannya pula) dengan wanita itu andaikata dia tidak melihat tanda (dari) Tuhannya. Demikianlah, agar Kami memalingkan dari padanya kemungkaran dan kekejian. Sesungguhnya Yusuf itu termasuk hamba-hamba Kami yang terpilih” (QS. Yusuf: 24).

Seorang yang kasmaran, akan selalu teringat si ‘dia’. Bahkan ketika beribadah pun ingat si ‘dia’, melakukan kebaikan pun demi si ‘dia’. Allah diduakan. Ibadah bukan karena Allah, dakwah pun tidak ikhlas, ikut taklim karena ada si ‘dia’, sibuk mengurus dakwah karena bertemu si ‘dia’. Tidak jarang gara-gara penyakit al isyq, seseorang datang ke dukun lalu berbuat kesyirikan, tidak jarang pula yang saling membunuh, atau bunuh diri. Wallahul musta’an.

Oleh karena itulah Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam mewanti-wanti kita terhadap hal ini, beliau bersabda:

ما تَركتُ بَعدي فِتنَةً أضرَّ على الرجالِ منَ النساءِ

“Tidaklah ada sepeninggalku fitnah (cobaan) yang paling berbahaya bagi lelaki selain fitnah (cobaan) terhadap wanita” (HR. Al Bukhari 5096, Muslim 2740)

Beliau juga bersabda:

إن الدنيا حلوةٌ خضرةٌ . وإن اللهَ مستخلفُكم فيها . فينظرُ كيف تعملون . فاتقوا الدنيا واتقوا النساءَ . فإن أولَ فتنةِ بني إسرائيلَ كانت في النساءِ

“Sesungguhnya dunia itu manis dan hijau. Dan Allah telah mempercayakan kalian untuk mengurusinya, Sehingga Allah melihat apa yang kalian perbuatan (disana). Maka berhati-hatilah kalian dari fitnah (cobaan) dunia dan takutlah kalian terhadap fitnah (cobaan) wanita. Karena sesungguhnya fitnah (cobaan) pertama pada Bani Isra’il adalah cobaan wanita” (HR Muslim 2742)

Model-Model Pacaran Islami
1. Sebagaimana pacaran biasa, selama tidak zina
Sebagian pemuda-pemudi yang minim ilmu agama, menyangka bahwa hanya zina yang terlarang dalam etika berhubungan antara lelaki dan wanita. Sehingga mereka menganggap pacaran dengan model seperti pacaran biasa, sering berkencan, berduaan, intens berkomunikasi, berangkulan, bergandengan tangan, safar bersama, dan lainnya selama tidak sampai zina itu sudah Islami. Tentu saja ini anggapan yang keliru dan pacaran model ini terlarang karena mengandung hal-hal yang dilarang pada poin 2 – 7.

2. Sebagaimana pacaran biasa, tapi berkomitmen untuk tidak saling bersentuhan
Model pacaran seperti banyak berkembang diantara pemuda-pemudi muslim yang awam agama namun sudah sedikit memahami bahwa saling bersentuhan antara yang bukan mahram itu haram. Namun mereka tetap sering jalan bersama, sering berkencan, berduaan, safar bersama, dan komunikasi dengan sangat intens. Memang terkadang sang wanita suka mengingatkan sang lelaki untuk menunaikan shalat bahkan terkadang mereka berkencan di masjid. Mereka menganggap ini sudah Islami. Tentu yang seperti ini pun terlarang karena karena mengandung hal-hal yang dilarang pada poin 3 – 7.

3. Pacaran tanpa suka berduaan, tapi ditemani teman
Model pacaran jenis ini mirip dengan model nomor 2 hanya saja biasanya ketika berkencan mereka berdua ditemani temannya yang lain, yang bukan mahram juga. Mereka juga menjaga diri untuk tidak bersentuhan. Sayangnya pacaran model ini banyak ditemukan di beberapa pondok pesantren juga banyak ‘dipromosikan’ oleh film-film dan sinetron religi di bisokop dan televisi. Sampai-sampai kadang digambarkan ada ustadz lulusan timur tengah yang berilmu, kesengsem dengan murid wanitanya di majelis taklim, mereka saling berpandangan tersipu lalu berlanjut ke model pacaran yang seperti ini. Wallahul musta’an.

Orang yang berpacaran model ini pun tidak ubahnya dengan orang pacaran pada umumnya, mereka sering bertemu, mereka saling berpandangan, saling merayu, memberi perhatian, sang wanita melembutkan suara, Mereka menyangka asalkan tidak khulwah maka tidak mengapa. Padahal jika yang menemani adalah lelaki, maka haram sebagaimana yang dijelaskan An Nawawi. Jika yang menemani adalah wanita muslimah lain, maka tetap saja pacaran ini terlarang karena mengandung hal-hal pada poin 3, 5, 7 dan terkadang 6.

4. Tidak suka berduaan, namun intens berkomunikasi
Model pacaran seperti ini banyak terjadi di kalangan pemuda aktifis dakwah. Para ikhwah aktifis dakwah sejatinya dididik untuk membatasi diri dari para akhawatnya. Misalnya mereka menundukkan pandangan jika bertemu atau dibatasi hijab ketika rapat. Namun seringnya bertemu dan berinteraksi dalam aktifitas dakwah mereka memunculkan rasa-rasa yang tidak sehat. Pepatah jawa mengatakan ‘witing tresno jalaran soko kulino‘, timbulnya cinta karena sering (terbiasa) berinteraksi.

Tentu mereka tidak suka berkencan atau bahkan berduaan. Namun virus merah jambu senantiasa menjangkiti lewat komunikasi yang begitu intens. Terkadang itu terselip lewat untaian nasehat, mengingatkan ibadah, memberi semangat, bertanya kabar, bertanya agenda dakwah, baik via SMS, via telepon, surat, email, facebook atau lainnya. Ini adalah pacaran terselubung. Jangan kira bahwa ini sah-sah saja, sang akhwat jika sudah terjangkiti virus ini biasanya akan melembutkan suaranya kepada sang ikhwan. Baik secara lisan, maupun via bahasa-bahasa tulisannya yang ‘renyah’. Dan yang paling penting, dari pacaran model ini tetap muncul penyakit al isyq yang sangat berbahaya serta juga zina lisan dan hati.

5. Saling berjanji untuk menikah
Pacaran model ini mungkin berbeda dengan model-model sebelumnya. Namun juga banyak terjadi pada aktifis dakwah dan para pemuda-pemudi yang sebenarnya punya semangat dalam beragama. Dua sejoli yang melakukannya bisa jadi tidak bertemu, tidak suka berduaan, bahkan mungkin mereka membatasi komunikasi. Namun si ikhwan menjanjikan bahwa ia akan menikahi sang akhwat pada suatu masa, mungkin tahun depan, 5 tahun lagi, setelah lulus, setelah bekerja, atau lainnya. Walaupun andaikan tidak ada aktifitas fisik diantara mereka, minimal penyakit al isyq menjangkiti ditambah zina hati. Maka ini pun jenis pacaran yang terselubung dan hendaknya ditinggalkan.

Solusi Pacaran Islami
Jika ada pacaran yang Islami, maka itu hanya bisa terjadi setelah menikah. Karena menikah adalah solusi terbaik bagi orang yang hatinya bergejolak haus akan cinta, juga solusi bagi dua orang yang sudah terlanjur terjangkit penyakit al isqy. Nabi shallallahu‘alaihi wa sallam bersabda,

يَا مَعْشَرَ الشَّبَابِ مَنِ اسْتَطَاعَ مِنْكُمُ الْبَاءَةَ فَلْيَتَزَوَّجْ فَإِنَّهُ أَغَضُّ لِلْبَصَرِ وَأَحْصَنُ لِلْفَرْجِ وَمَنْ لَمْ يَسْتَطِعْ فَعَلَيْهِ بِالصَّوْمِ فَإِنَّهُ لَهُ وِجَاءٌ

“Wahai para pemuda, barangsiapa yang sudah sanggup menikah, maka menikahlah. Karena itu lebih menundukkan pandangan dan lebih menjaga kemaluan. Barangsiapa yang belum mampu, maka berpuasalah karena puasa itu obat pengekang nafsunya”

Bagi yang sudah terlanjur pacaran, segeralah bertaubat, dan segeralah menikah. Dan kami tidak mengatakan bahwa hendaknya segera menikahi dengan sang pacar. Karena memilih pasangan yang benar adalah yang dapat mengantarkan anda kepada ridha Allah, belum tentu syarat itu dimiliki pacar anda yang sekarang. Carilah pasangan yang shalih dan shalihah. Jika belum mampu menikah maka segeralah bertaubat dan putuskan hubungan pacaran serta perbanyaklah berpuasa.

Syaikh Khalid bin Bulihid hafizhahullah menasehatkan pemuda yang terjangkiti penyakit isyq dengan beberapa hal:

Menjaga shalat dengan khusyu dan penuh tadabbur, serta memperbanyak shalat sunnah
Memperbanyak doa kepada Allah:
yaa muqallibal quluub, tsabbit qalbii ‘alaa diinik, yaa mushorrifal quluub, shorrif qalbii ilaa thoo’atik wa thoo’ati rosuulik
(wahai Dzat yang membolak-balik hati, kokohkan hatiku untuk menjalani agama-Mu, wahai Dzat yang mencondongkan hati, condongkanlah hatiku untuk menaati-Mu dan Rasul-Mu)
karena ketika doa ini sudah dibiasakan dan anda merendahkan diri anda di hadapan Allah, maka Allah akan mencondongkan hati anda dalam keistiqomahan menjalankan agama-Nya, sebagaimana firman Allah Ta’ala:
كَذَلِكَ لِنَصْرِفَ عَنْهُ السُّوءَ وَالْفَحْشَاء إِنَّهُ مِنْ عِبَادِنَا الْمُخْلَصِينَ

“Demikianlah, agar Kami memalingkan dari padanya kemungkaran dan kekejian. Sesungguhnya Yusuf itu termasuk hamba-hamba Kami yang terpilih” (QS. Yusuf: 24)

Menjauhkan diri dari hal-hal yang mengingatkan anda pada sang pacar, baik itu tempat, surat, mendengarkan suaranya, atau hal-hal lain yang mengembalikan memori anda sehingga rasa itu timbul kembali. Menjauhkan diri dari itu semua adalah dengan mengacuhkan semua itu, dan semakin sedikit hal-hal yang diingat dari sang pacar maka semakin sedikit pengaruh al isyq di hati.
Memperbanyak tilawah Al Qur’an dan berdzikir. Juga memperbanyak tadabbur dan tafakkur. Karena jika hati disibukkan untuk mencintai Allah dan mengingat Allah, ia akan teralihkan cinta kepada makhluk dan dari bergantungnya hati kepada makhluk.
Lebih banyak memperhatikan keadaan dunia dan keadaan di akhirat kelak, dan apa-apa yang Allah persiapkan untuk orang yang bersabar. Yaitu para penduduk surga dan nikmat-nikmat yang mereka dapatkan. Dengan memikirkan hal ini seorang hamba akan zuhud terhadap dunia dan ia akan menyadari bahwa hal-hal duniawi itu akan hilang dan berlalu tidak sebagaimana perkara akhirat. Maka tidak layak kita menyandarkan jiwa dan menggantungkan hati kepada hal-hal duniawi yang akan sirna itu.
Saya nasehatkan kepada anda untuk bersungguh-sungguh mencari istri yang shalihah dalam beragama, cantik rupanya, bagus akhlaknya. Jika anda menemukannya maka mintalah pertolongan kepada Allah untuk menikahinya. Jangan sia-siakan masa muda anda, dan jangan bimbang untuk mengambil sikap ini. Pernikahan akan menghiasi hari-hari anda, memenuhi rasa haus anda akan kasih sayang dan melupakan masa lalu anda.

Uncategorized

Kata Mutiara Islami Tentang Cinta Yang Romantis

Aku tidak butuh cincin. Aku hanya butuh agamanya. Aku lebih mengharapkan dia membimbingku ke surga dan menjadikanku sebagai ratunya.

Allah SWT menciptakan seluruh makhluk yang ada di alam semesta ini secara berpasang-pasangan, termasuk manusia, ada pria dan juga wanita. Allah SWT berfirman, “Dan Kami ciptakan segala sesuatu berpasang-pasangan supaya kalian mengingat akan kebesaran Allah.” (Q.S Adz-Dzariyat: 49). Perasaan cinta terhadap lawan jenis, pria cinta terhadap wanita dan sebaliknya, merupakan fitrah yang Allah sertakan dalam diri setiap manusia. Maka cinta merupakan perasaan yang pasti pernah dirasakan oleh setiap manusia, karena ia adalah anugerah dari Allah Yang Maha Kuasa.

Diciptakannya laki-laki dan perempuan serta fitrah perasaan cinta yang tumbuh dalam diri manusia ini tidak lain adalah agar manusia merasakan kenyamanan hidup dengan saling menyayangi. Allah SWT berfirman, “Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah Dia menciptakan isteri-isteri untukmu dari jenismu sendiri, supaya kamu merasa tenteram dan nyaman kepadanya, dan Dia menjadikan diantaramu rasa kasih dan sayang. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda (kekuasaan Allah) bagi kaum yang berfikir.” (Q.S Ar-Rum: 21).

Perasaan cinta selalu identik dengan hal-hal romantis. Namun, seringkali ekspresi romantis tersebut ditunjukkan dengan cara-cara yang salah dan bertentangan dengan ajaran islam. Dalam islam sendiri, perasaan cinta tertinggi kepada seseorang diwujudkan dalam ikatan halal pernikahan. Lalu bagaimana ekspresi romantis menurut islam?

Beberapa kata mutiara islam tentang cinta berikut ini merangkum berbagai ungkapan romantis islami yang sangat indah namun tetap menjaga kesucian cinta. Dilengkapi juga dengan gambar kata yang bisa anda gunakan sebagai sarana dakwah untuk mengajak orang lain mengekspresikan cintanya dengan cara yang halal.

Mengindahkan duniamu

Don’t choose the one who is beautiful to the world. But rather, choose the one who makes your world beautiful.

Jangan memilih seseorang yang cantik/tampan bagi dunia. Tapi pilihlah seseorang yang akan membuat duniamu cantik.

Saling menjaga

Keep her close to Allah. Keep him close to Allah. Together for Jannah.

Tetap saling menjaga satu sama lain untuk selalu dekat dengan Allah. Semoga kelak bersama-sama masuk surga.

Bertemu kembali di surga

I want love that will say: “Not even death will do us part, because we’ll be reunited in jannah, insyaallah”.

Aku ingin cinta yang akan berkata: “Bahkan kematian pun tidak akan memisahkan kita, karena kelak kita akan dipertemukan kembali di surga, Insyaallah”.

Pasangan paling bahagia

Happiest couples in the world never have the same nature. They just have the best understanding of their differences.

Pasangan paling bahagia di dunia ini tidak pernah memiliki sifat yang sama. Mereka hanya saling memahami dengan baik tentang perbedaan yang mereka miliki.

Berjumpa dua kali

I will ask Allah to see you twice, once here and once in paradise.

Aku akan memohon kepada Allah untuk berjumpa denganmu dua kali, sekali di dunia ini dan sekali lagi di surga.

Dua hati yang bersatu

When Allah wants two hearts to meet, He will move both of them, not just one.

Bila Allah menginginkan dua hati untuk bersatu, Dia akan menggerakkan keduanya, bukan hanya satu.

Temukan dia

Find a companion who can guide you, not only in Dunya, but in Akhirah.

Temukan pasangan hidup yang bisa membimbingmu, bukan hanya di dunia, tapi juga di akhirat.

Cinta halal

Anyone can fall in love, but only the strong ones will keep it halal.

Siapa pun bisa jatuh cinta, tapi hanya orang yang kuat yang akan menjaga cinta itu tetap halal.

Kata Kata Islami Tentang Cinta
Dalam doa

In silence, I fight for your love in my dua.

Dalam diam, aku memperjuangkan cintamu dalam doaku.

Cinta sejati

Real love means helping each other attain Jannah, not holding each other’s hands and walking towards hellfire.

Cinta Sejati berarti saling membantu untuk menggapai surga, bukan saling berpegangan tangan dan berjalan menuju api neraka.

Tak butuh cincin

I don’t need a ring. I need his deen. I’d prefer him taking me to Jannah and making me his queen.

Aku tidak butuh cincin. Aku hanya butuh agamanya. Aku lebih mengharapkan dia membimbingku ke surga dan menjadikanku sebagai ratunya.

Cinta yang layak

When Allah loves you, He places the love of you in the hearts of the people whose love is worth having.

Ketika Allah mencintaimu, Dia akan menempatkan cintamu di hati seseorang yang cintanya memang layak untuk dimiliki.

Yang pantas

Fall in love with someone who deserves your heart according to Allah’s Laws, not someone who plays with it according to their desires.

Jatuh cintalah kepada seseorang yang pantas memiliki hatimu sesuai dengan Hukum Allah, bukan seseorang yang hanya bermain-main menurut hawa nafsunya.

Menuliskan namamu

50.000 years before the sky was introduced to the sea, Allah wrote your name down next to mine.

50.000 tahun sebelum langit diperkenalkan ke laut, Allah telah menuliskan namamu di sisiku.

Doa yang terwujud

You are my du’a which came true.

Kamu adalah doaku yang telah menjadi kenyataan.

Tauladan Kepercayaan

“She believed in me when people rejected me.” – The Prophet Muhammad speaking about his wife Khadeeja.

“Dia percaya kepadaku ketika orang-orang menolakku.” – Nabi Muhammad SAW berbicara tentang istrinya Khadija.

Tauladan Kemesraan

Prophet Muhammad used to go walking with Aisha at night while talking with each other. – Hadits

Nabi Muhammad SAW sering pergi berjalan bersama Aisha di malam hari sambil keduanya ngobrol satu sama lain. – Hadis

Berlanjut di surga

True love doesn’t end at death. If Allah SWT wills, it will continue in Jannah.

Cinta sejati tak akan berakhir saat ajal menjemput. Jika Allah SWT berkehendak, cinta itu akan berlanjut di surga.

Teruntuk calon pasanganku

To my future husband: I’m praying for you and I’m excited to pray WITH you for the rest of our days.

Teruntuk suami masa depanku: Aku selalu berdoa untukmu dan aku sangat berharap untuk bisa berdoa bersama denganmu di sisa-sisa hidup kita.

Kata Mutiara Islam Tentang Cinta
Cinta dalam alquran

The word “love” in the Quran appears on over 90 places but interestingly it doesn’t define the word love, but speaks about the very first consequencee of love, commitment. Islam talks about commitment, if you truly love something or someone, you commit. If you do not then your claim of “real love” is not real at all. – Shaykh Yassir Fazaga

Kata ‘Cinta’ muncul sebanyak 90 kali dalam alquran. Namun menariknya, tak ada satupun yang mendefinisikan kata cinta itu sendiri, melainkan membahas tentang konsekuensi pertama dari perasaan cinta, yaitu sebuah komitmen. Islam hanya berbicara tentang Komitmen. Jika kamu benar-benar mencintai sesuatu atau seseorang, maka kamu harus berkomitmen. Jika tidak, maka pengakuanmu akan cinta sejati sesungguhnya tidak nyata sama sekali. – Shaykh Yassir Fazaga

Cinta terbaik

Our love the best love, because you make my imaan rise, you help me in the dunya, and for that reason i want to meet you again in jannah.

Cinta kita adalah cinta yang terbaik, karena kamu meningkatkan imanku dan membantuku di dunia ini, dan karena alasan itulah aku ingin berjumpa lagi denganmu di surga kelak.

Jika benar cinta

Remind me of ALLAH, if your love for me is indeed true.

Ingatkan aku selalu kepada ALLAH jika kamu benar-benar cinta kepadaku.

Semoga bersama

I pray we’re together in jannah.

Aku berdoa semoga kita bersama di surga.

Allah sudah takdirkan

He’s praying for her, she’s praying for him, little do they know Allah sealed their fate with each other before they were even born.

Mereka berdua saling mendoakan satu sama lain, sedikit yang mereka tahu bahwa Allah sudah menentukan takdir mereka satu sama lain, bahkan sebelum mereka dilahirkan.

Karena Allah

I love you for the sake of Allah.

Aku mencintaimu karena Allah.

Memohon pasangan

Ya Rabb.. Bless me with a righteous spouse who brings me closer to You.

Ya Tuhan.. Berkatilah aku dengan pasangan yang tepat yang akan membawaku semakin dekat kepada-Mu.

Jika kamu mencintainya

If you love someone, pray for them. Pray for their peace. Pray for their growth. Pray for their success. Pray for their happiness. – Dr. Bilal Philips

Jika Engkau mencintai seseorang, berdoalah untuk mereka. Berdoalah untuk kedamaian mereka. Berdoalah untuk kemajuan mereka. Berdoalah untuk kesuksesan mereka. Berdoalah untuk kebahagiaan mereka. – Dr. Bilal Philips

Jangan cintai dia

Do not love the one who doesn’t love Allah. If they can leave Allah they will leave you. – Imam As-Syafi’i

Janganlah mencintai seseorang yang tidak mencintai Allah. Jika mereka saja dapat meninggalkan Allah, merekapun juga akan dapat meninggalkanmu. – Imam As-Syafi’i

I Love You

“احبك” It means i love you

“احبك” berarti Aku Mencintaimu

Akhirnya…

I want to hold your hand in jannah (Paradise) and say “finally we’re here”.

Aku ingin menggenggam tanganmu di surga dan berkata “Akhirnya kita di sini”.

Saling menyempurnakan

The man dreams of a perfect woman and the woman dreams of a perfect man, and they don’t know that Allah created them to perfect one another. – Ahmad AlShugairi

Seorang Pria mendambakan wanita yang sempurna dan seorang wanita pun juga mendambakan pria yang sempurna, namun mereka tidak tahu bahwa Allah telah menciptakan mereka untuk saling menyempurnakan satu sama lain. – Ahmad AlShugairi

Dalam sujud

The most sweetest thing is that when two people love each other, but do not communicate. Instead they pray for each other in their sujud.

Hal yang paling manis adalah ketika ada dua orang saling mencintai, namun mereka tidak saling berkomunikasi. Sebaliknya, mereka saling mendoakan dalam sujud mereka masing-masing.

Bersamamu di surga

With love and mercy insya allah, i pray to stand by your side in jannah.

Insyaallah dengan cinta dan rahmat-Nya, aku berdoa semoga berada di sisimu di surga nanti.

Wanita terbaik

The Prophet Muhammad was asked “Which type of woman is the best?” He replied “When you look at her,you feel happiness. – Hadits

Nabi SAW pernah ditanya “Wanita seperti apa yang terbaik?” Dia menjawab “Saat Engkau melihatnya, Engkau merasa bahagia. – Hadis

Kata Bijak Islami Tentang Cinta
Dua jalan

Cinta hanya bisa dibuktikan dengan dua jalan: menghalalkan atau mengikhlaskan.

Sabar mencintai

Mencintai dalam diam, tanpa perlu takut kehilangan. Karena Allah telah menyiapkan yang terbaik bagi hamba-Nya yang sabar dalam mencintai.

Islam tidak melarang

Ingat! Islam itu tidak melarang jatuh cinta, yang dilarang adalah tindakan-tindakan negatif yang kamu lakukan atas nama cinta.

Bertambah cinta

‌Ya Allah, sekiranya aku jatuh cinta, maka jatuhkanlah cintaku pada seseorang yang melabuhkan cintanya pada-Mu, agar bertambah kekuatanku untuk mencintai-Mu.

Cinta pertama

Ya Allah, jika aku jatuh cinta, kuatkanlah hatiku untuk tetap menjadikan Engkau sebagai cinta pertama dalam hidupku.

Tersentuh cinta

Duhai engkau yang tersentuh cinta, dekati dengan mendekat kepada Pemiliknya, jalani hari dengan kesabaran untuk menjaga, niscaya Allah berikan keindahan laksana surga dalam bahtera rumah tangga yang dibina. – (dari buku “Aku tersentuh cinta”)

Mulia atau hina?

Jatuh cinta itu fitrah. Ingin bercinta itu fitrah. Jika fitrah itu dibawa dengan aliran yang betul, ia mulia. Jika dibawa dengan aliran yang salah, itu hina.

Membangkitkan gairah ibadah

Cinta dalam islam bukan mengajar kita lemah atau sesat, tetapi membangkitkan kekuatan terutama dalam beribadah.

Ridha Allah

Karena ridha Allah yang kita cari dari setiap cinta, maka cintailah si dia dengan cara yang Allah ridhai. Semoga ridha Allah pula yang menyatukan.

Karena Agamamu

Aku mencintaimu karena agama yang ada padamu. Jika kau hilangkan agama yang ada pada dirimu, maka hilanglah juga cintaku padamu. – (Imam Nawawi)

Begitu banyak cinta-Nya

Renungkanlah cinta yang diberikan Allah untuk kita, niscaya kita tidak akan kuasa menghitung berapa banyak cinta-Nya yang diberikan pada kita.

Agar mulia

Mencintai dan dicintai adalah fitrah manusia, tapi islam mengaturnya agar cinta itu mulia lagi terjaga.

Cinta yang kekal

Cinta pada dunia, dunia akan pergi. Cinta pada manusia, manusia akan mati. Cintalah pada Allah karena Dialah yang kekal abadi.

Tak punya waktu

Aku tak punya waktu untuk membenci orang yang membenciku, karena aku terlalu sibuk mencintai mereka yang mencintaiku.

Cinta dalam diam

Ajari aku cinta dalam diam, pada kesendirian tanpa sentuhan haram, pada kerinduan dalam doa-doa malam, demi kesucian cinta yang terpendam.

Cintai Allah

Mencintai Allah adalah setinggi-tingginya cinta. Sempurnakan cintamu pada Allah sebelum engkau melabuhkan cintamu pada makhluk-Nya.

Cinta Allah

Bila mata bertemu mata, akan temui cinta manusia. Bila dahi bertemu sajadah, akan temui cinta Allah. (Imam Al-Ghazali)

Lelaki yang baik

Lelaki yang baik tidak akan bermain-main dengan cinta, sebab dia tahu kata cinta menuntut tanggung jawab.

Itulah beberapa kata mutiara islam tentang cinta yang sangat indah dan manis. Semoga kata kata bijak islam tentang cinta tersebut bisa menjadi nasehat bagi kita untuk mengekspresikan rasa cinta dengan cara yang benar.

Uncategorized

Kata Mutiara Islami Tentang Penyesalan

 Kamu pikir penyesalan adalah ketika kamu tidak bisa menikahi pasangan yang kamu inginkan, atau tidak menempuh studi pada jurusan yang kamu suka? Bukan! Penyesalan adalah ketika kamu sampai di liang kubur tanpa membawa cukup banyak amal kebaikan.

Setiap orang memiliki penyesalan tertentu dalam hidupnya. Ada yang menyesal karena belum bisa memberikan perhatian lebih kepada orang-orang yang berarti dalam hidupnya, menyesal karena belum bisa menjadi pasangan yang lebih baik, menyesal karena banyak waktu yang telah terbuang sia-sia, menyesal masih banyak mimpi yang belum tercapai, menyesal belum melakukan banyak hal berarti bagi orang lain, dan lain sebagainya.

“Penyesalan selalu datang belakangan”, begitu kata pepatah bijak. Memang begitulah, kita baru akan menyesali ini dan itu yang kita lakukan setelah semuanya berlalu. Karenanya, islam mengajarkan kita untuk menghargai setiap waktu dan kesempatan yang kita miliki agar benar-benar dimanfaatkan sebaik-baiknya, sehingga tidak menimbulkan penyesalan di kemudian hari. Dalam Al-Qur’an surat Al-‘Ashr, Allah subhanahu wa ta’ala bahkan telah menegaskan bahwa kita semua tergolong sebagai manusia yang kelak akan merugi dan menyesal, kecuali jika dalam hidup ini kita menjadi pribadi yang beriman, beramal saleh, serta gemar saling menasehati dalam kebenaran dan kesabaran.

Kata Kata Islami Tentang Menyesal
Berikut ini kami sajikan beberapa kata mutiara islam tentang penyesalan yang banyak memuat nasehat bijak seputar penyesalan. Kumpulan kata bijak islam tentang penyesalan berikut ini sangat bagus sebagai renungan bagi kita untuk memaknai penyesalan dengan benar.

Karena Allah

إذا أردت أن لا تندم على شيء فـأفعل كل شيء لوجه الله

If you wish to never feel regret for your actions, do everything for the sake of Allah.

Jika kamu tidak ingin menyesal dengan sesuatu, maka lakukanlah segala sesuatu karena Allah.

Dosa

Sins need to be burnt, either with the pain of regret in this world or with the fire of hell in the hereafter. – Ibnu Qayyim

Dosa itu perlu dibakar, entah itu dengan sakitnya rasa penyesalan di dunia ini ataukah dengan api neraka di akhirat kelak. – Ibnu Qayyim

Penyesalanku

یَـٰحَسۡرَتَىٰ عَلَىٰ مَا فَرَّطتُ فِی جَنۢبِ ٱللَّهِ

Oh how great is my regret over what I neglected in regard to Allah. – (QS. Az-Zumar: 56)

Alangkah besar penyesalanku atas kelalaianku dalam (menunaikan kewajiban) terhadap Allah. – (QS. Az-Zumar: 56)

Lebih baik

A bad deed which you regret in your heart is a thousand times better than the good deed that make you feel proud. – Ali bin Abi Thalib

Suatu perbuatan buruk yang kau sesali di hati seribu kali lebih baik daripada perbuatan baik yang membuatmu merasa sombong. – Ali bin Abi Thalib

Hari yang kusesali

ﻣﺎ ﻧﺪﻣﺖ ﻋﻠﻰ ﺷﻲﺀ ﻧﺪﻣﻲ ﻋﻠﻰ ﻳﻮﻡ ﻏﺮﺑﺖ ﴰﺴﻪ ﻧﻘﺺ ﻓﻴﻪ ﺃﺟﻠﻲ ﻭﱂ ﻳﺰﺩ ﻓﻴﻪ ﻋﻤﻠﻲ

I have never regretted anything as much as a day on which the sun sets and my life span decreases, while my good deeds have not increased. – Ibnu Mas’ud

Tiada yang pernah kusesali selain keadaan ketika matahari tenggelam, di mana masa hidupku berkurang (usia bertambah), namun amal kebaikanku tidak bertambah. – Ibnu Mas’ud

Sesaat saja

A moment of Patience in a moment of Anger saves a thousand moments of Regret. – Ali bin Abi Thalib

Sabar sesaat saja di saat marah akan menghemat ribuan penyesalan. – Ali bin Abi Thalib

Penyesalan terbesar

Ali Banat on being asked about his biggest regret: “My biggest regret is that it took a man in suit to tell me that I’m going to die, but Allah (subhanahu wa ta’ala) told me all my life and I did not believe him.”

Ali Bannat ketika ditanya apa penyesalan terbesarnya, dia menjawab, “Penyesalan terbesarku adalah perlu seorang berjas (dokter) untuk meyakinkanku bahwa aku akan mati, tapi Allah Subhanahu wa Ta’ala memberitahuku di sepanjang hidupku tapi aku tak mempercayai-Nya.”

Diam

I have never regretted my silence as for my speech i’ve regretted it many times. – Umar bin Khattab

Aku tidak pernah sekalipun menyesali diamku. Tetapi aku berkali-kali menyesali bicaraku. – Umar bin Khattab

Hukuman

Regret is a form of punishment itself. – Nouman Ali Khan

Penyesalan adalah bentuk hukuman itu sendiri. – Nouman Ali Khan

Menua

Do not regret growing older, as it is a privilege denied to many.

Jangan menyesal semakin tua, karena itu adalah hak istimewa yang ditolak banyak orang.

Hari di hidupmu

Never regret a day in your life: good days give happiness, bad days give experience, worst days give lessons, and best days give memories.

Jangan pernah menyesali suatu hari dalam hidupmu: hari yang baik memberikan kebahagiaan, hari yang buruk memberikan pengalaman, hari yang sia-sia memberikan pelajaran dan hari terbaik memberikan kenangan.”

Sumber kedamaian

You want peace? Bow down to Allah! Put your forehead on the ground, talk to Him, pour your heart out, reflect, regret, and repent. – Abu Maryam

Kamu ingin kedamaian? tunduklah kepada Allah, letakkan keningmu di atas tanah, bicaralah kepada-Nya dan curahkan semua isi hatimu, renungkan, sesali dan bertaubatlah. – Abu Maryam

Rencana

التدبير قبل العمل يؤمنك مِن الندم

Planning before action will preserve you from regret. – Ali bin Abi Thalib

Merencanakan sebelum bertindak akan membuatmu tidak menyesal. – Ali bin Abi Thalib

Waspadalah

Prophet Muhammad (Shallallahu’alaihi wa sallam)said, “Oh Abu Dzar! Beware of Procrastination for you are today and not tomorrow. If there is a tomorrow for you, be tomorrow as you are today. If there isn’t a tomorrow for you, you will grievously regret the opportunity you missed today.” – Hadits

Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda, “Wahai Abu Dzar! Waspadai Penundaan, untukmu adalah hari ini dan bukan besok. Jika ada besok untukmu, jadilah besok seperti hari ini. Jika tidak ada besok untukmu, engkau akan dengan sedih menyesali kesempatan yang engkau lewatkan hari ini.” – Hadis

Kembali kepada-Nya

Do not return to Allah with regrets. Regret here, repent here, and then return to Allah.

Jangan kembali kepada Allah dengan penyesalan. Menyesallah di sini, bertobatlah di sini, dan kemudian kembali kepada Allah.

Menunda

The sigh of the people of Hell is mostly because of the postponement of repenting. – Hadits

Rintihan para penghuni neraka sebagian besar adalah karena menunda-nunda dalam bertaubat. – Hadis

Komitmen

A life totally committed to Allah has nothing to fear, nothing to lose, nothing to regret.

Kehidupan yang sepenuhnya berkomitmen kepada Allah tidak perlu merasa takut, tidak perlu merasa rugi, tidak ada yang perlu disesali.

Seorang muslim

To err is human. To stop, regret and repent is Muslim.

Berbuat salah itu manusiawi. Berhenti, menyesali, dan bertaubat dari berbuat salah, itulah karakter seorang muslim.

Tetesan dosa

Do not let your small drops of sin become a flooding river of regret. Ask Allah to forgive you regularly and return to Him when you stray.

Jangan biarkan tetesan dosa kecilmu menjadi banjir penyesalan. Mohonlah ampunan kepada Allah secara terus menerus dan kembalilah kepada-Nya saat  engkau tersesat.

Diam

Silence that covers you with honour is better than speech that earns you regret. – Ali bin Abi Thalib

Diam yang menyelimutimu dengan kehormatan lebih baik daripada ucapan yang membuatmu menyesal. – Ali bin Abi Thalib

Belas kasih Allah

The Almighty Allah is more merciful than a mother is to her child. So no matter what mistakes you’ve made return to him with regret and repent. – Mufti Ismail Menk

Allah Yang Mahakuasa lebih berbelaskasih daripada seorang ibu terhadap anaknya. Jadi, apapun kesalahan yang pernah kamu perbuat, kembalikan kepada-Nya dengan penuh penyesalan dan taubat. – Mufti Ismail Menk

Benar mencintai

If you truly love Allah, you shouldn’t have any regret in life.

Jika engkau benar-benar mencintai Allah, engkau seharusnya tidak memiliki penyesalan dalam hidup.

Yang layak disesali

You think regret is when you did not marry the man/woman you wanted, or did not study the course you like? No! Regret is you reaching the grave without enough good deeds.

Kamu pikir penyesalan adalah ketika kamu tidak bisa menikahi pasangan yang kamu inginkan, atau tidak menempuh studi pada jurusan yang kamu suka? Bukan! Penyesalan adalah ketika kamu sampai di liang kubur tanpa membawa cukup banyak amal kebaikan.

Pahitnya penyesalan

The pleasure of giving pardon is followed by a praiseworthy outcome. The pleasure of taking revenge is followed by the bitterness of  regret. – Ali bin Abi Thalib

Gemar memaafkan selalu diikuti oleh hasil yang terpuji. Sedangkan gemar membalas dendam selalu diikuti oleh pahitnya penyesalan. – Ali bin Abi Thalib

Itulah beberapa kata mutiara islam tentang penyesalan. Semoga bermanfaat bagi kita, khususnya sebagai motivasi agar senantiasa semangat dalam menjalani hidup dan mempu mengelola perasaan menyesal dengan benar.